Terkenal Sebagai Hewan Seram tetapi banyak khasiat: Sate Biawak
Penulis: Naswa Aulia Badriyana
Jawa Timur memiliki daya tarik tersendiri, tak terkecuali makanan ekstremnya. Di Indonesia ada banyak makanan ekstrem yang terkadang bisa bikin merinding. Makanan ekstrem ini terbuat dari bahan yang dianggap tak biasa. Di Jawa Timur ada sejumlah kuliner ekstrem yang cukup populer. Kuliner ekstrem Jawa Timur ini tersebar di beberapa daerah dan menjadi kearifan lokal setempat. Makanan-makanan ekstrem ini bahkan sudah menjadi bagian dari budaya daerah tersebut.
Makanan ekstrem di Jawa Timur ini kebanyakan terbuat dari bahan yang tidak biasa seperti serangga, hewan buas, hingga tanah liat. Bagi Anda pencinta makanan ekstrem, kuliner ini mungkin bisa jadi pertimbangan. Makanan ekstrem di Jawa Timur ini kebanyakan terbuat dari bahan yang tidak biasa seperti serangga, hewan buas, hingga tanah liat. Bagi Anda pencinta makanan ekstrem, kuliner ini mungkin bisa jadi pertimbangan.
Sate ayam Madura atau Ponorogo mungkin terasa mainstream di Jawa Timur. Jika Anda ingin hidangan yang lebih menantang, Anda bisa mencoba sate biawak. Sate biawak banyak ditemukan di wilayah Jawa Timur seperti Madiun, Banyuwangi, hingga Bojonegoro.
Rasa sate biawak tak jauh berbeda dengan daging ayam maupun kambing. Daging biawak dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit, seperti penyakit kulit. Olahan lain dari biawak yang populer adalah krengsengan biawak.
Sering kali kita jumpai warung di pinggir jalan yang menjual aneka makanan ekstrem.
Makanan ekstrem adalah makanan yang tak lazim dikonsumsi oleh sebagian besar masyarakat.
Salah satu warung ekstrem itu biasanya menyajikan menu olahan daging biawak.
Ada sate biawak, tumis biawak, rica-rica biawak, dan aneka masakan daging biawak lainnya.
Sebagian kalangan ada yang berpandangan bahwa daging biawak memiliki berbagai khasiat yang bermanfaat bagi tubuh.
Seperti meningkatkan stamina, menambah energi tubuh, mencegah serangan asma, mencegah stroke, dan beragam manfaat lainnya.
Biawak sepintas mirip buaya yang biasa hidup di hilir sungai, rawa-rawa, serta tempat-tempat lain yang lembap dan dekat dengan perairan.
Hewan jenis ini masuk dalam kelompok kadal berukuran menengah dan besar yang tersebar di daerah beriklim panas dan tropis Afrika, Asia, dan Australia.
Comments
Post a Comment